BACA JUGA:Proses Naturalisasi Lancar, Gelandang Serang 21 Tahun Ini Bisa Perkuat Indonesia Bulan Depan
Emaxwell mengamini pernyataan Mauricio Souza. Bahkan, Emaxwell menegaskan kalau Persija pantas menang atas Malut.
"Apapun yang kami lakukan sepanjang pertandingan, biarpun kehilangan satu pemain, kami melakukannya dengan baik," katanya.
Debut Bruno Tubarau
Pertandingan melawan Malut United juga menjadi kesempatan bagi penyerang Brasil, Bruno Tubarau, membuat debut bersama Persija. Bruno masuk menggantikan Gustavo Franca pada menit ke-62, ketika Persija sudah bermain dengan 10 pemain.
Masuknya Tubarau belum memberikan dampak signifikan terhadap serangan Persija. "Tubarau baru datang pada hari Selasa. Dia masih butuh waktu untuk adaptasi," kata Mauricio Souza.
"Dia masuk ke lapangan ketika kami sudah kehilangan satu pemain, sehingga Tubarau mengganti karakter bermainnya. Dia harus lebih banyak bertahan untuk membantu tim, padahal Tubarau lebih bagus lagi kalau menyerang. Tapi saya tidak ragu pada dia dan yakin dia akan lebih baik lagi ke depannya," tutur Souza.
Penasaran Hendri terbayar
Dari kubu Malut United, Pelatih Hendri Susilo juga senang melihat kinerja anak didiknya melawan Persija. Rasa penasaran Hendri untuk membobol gawang Persija juga terbayar lunas.
"Seperti saya bilang kemarin, saya ingin Malut jadi tim pertama yang cetak gol ke gawang Persija dan itu terjadi,” kata Hendri Susilo.
Hendri mensyukuri satu poin yang diperoleh Yance Sayuri dan kawan-kawan. “Kami sangat bersyukur, berkat kerja keras pemain dan pantang menyerah walau kami banyak ditekan,” ucapnya," katanya. “Anak-anak tampil luar biasa, pemain-pemain Malut United patut kami beri apresiasi untuk permainan sore ini.”
Hendri juga mengakui timnya mendapatkan keuntungan dan momen keluar dari tekanan, bahkan mencetak gol, setelah Persija bermain dengan 10 pemain.
BACA JUGA:Ketika Penggerak Pendidikan di Daerah Terpencil SFD Arie Wibowo Raih Penghargaan
BACA JUGA:Skylar Lakoni Debut, Onic Sukses Kalahkan Dewa United di MPL ID Season 16