JAKARTA, Weradio.co.id - Tim putra Perumda Tirta Baghasasi Bekasi membukukan kemenangan pada pertandingan pembuka Livoli Divisi Utama 2025 putaran reguler pertama, di GOR Nambo, Tangerang, Selasa, 9 September 2025.
Gunawan Saputra dan kawan-kawan menang atas DPUPR Rafabinar Semen Grobogan dengan skor 3-2 (19-25, 25-20, 25-14, 25-14).
Pertemuan kedua tim ini berlangsung ketat pada dua game awal. Perolehan angka keduanya pada dua game tersebut saling mengejar dan berbagi kemenangan.
Namun game kedua dikuasai Perumda. Game ketiga dan keempat pun dimenangi Perumda, klub milik PDAM Bekasi.
BACA JUGA:Pelatih Ini Jadi Korban Pemecatan Pertama di Liga Inggris 2025/2026
Pelatih Perumda, Ari Aryanto mengatakan timnya gagal meraih kemenangan pada game pertama, karena baru pengenalan lapangan. "Banyak bola mati saat servis pada set pertama," tambah Ari usai laga.
Pada game kedua, lanjutnya, Perumda mampu menguasai permainan. "Game kedua dan seterusnya, anak-anak mampu bangkit. Terutama dari servis Hayun dan Darda," tutur Ari Aryanto.
Sementara itu, Pelatih DPUPR Prasetyo Dwi Hermawan mengakui timnya kehilangan momen pada game kedua saat pertandingan terhenti sekitar 15 menit karena GOR Nambo bocor.
"Saat bocor dan pertandingan dihentikan, anak-anak kehilangan momen," sebut Hermawan.
Paksa lima game
BACA JUGA:Jay Idzes Akui Lebanon Jadi Latihan Bagus bagi Timnas Indonesia Hadapi Irak dan Arab Saudi
Pada pertandingan yang lain, Singoyudha Kutai Barat dipaksa bermain lima game oleh Sukun Badak sebelum menang dengan skor 3-2 (26-24, 25-19, 25-27, 23-25, 15-9).
Singoyudha yang diperkuat beberapa pemain senior seperti Nizar Julfikar, Samsul Kohar, dan Yudha Mardiansyah mengendalikan permainan sejak awal.
Pada game pertama, kedua tim saling kejar mengejar poin. Namun, ditutup Singoyudha dengan keunggulan 26-24. Game kedua Samsul Kohar dan kawan-kawan kembali mampu unggul dengan skor 25-19.
Akan tetapi, pada game ketiga dan keempat, Sukun Badak yang dilatih Agung Seganti, mampu menguasai memetik kemenangan dengan skor 27-25 dan 25-23.