PGN Dukung Pengembangan Wisata Berkelanjutan
Salah satu daerah yang menjadi perhatian PGN adalah Kawasan Mandeh dan Sungai Nyalo, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat. PGN melalui program tanggung jawab sosial (CSR), menggandeng mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyar-weradio.co.id-PGN
“Kalau malam ini gelap sekali. Kami berterima kasih banyak dari mereka, bagaimana mereka itu bisa menjadikan nagari ini lebih maju lagi. Jadi, gunanya ini kan juga bermanfaat bagi masyarakat banyak,” ujar Chandra.
BACA JUGA:Reduksi Ilmiah dalam Ilmu Sosial Modern dan Cara Kembali ke Semangat Awal Comte
Muhammad Jati, Mahasiswa KKN PPM UGM dari Prodi teknik Fisika mengatakan, ada sepuluh titik lokasi pemasangan dimana setiap lampu menggunakan kapasitas daya sebesar 700 watt. Ia berharap dengan adanya lampu penerangan jalan menggunakan tenaga surya ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
“Selain ramah lingkungan, lampu ini juga tidak membebani ekonomi warga dan minim perawatan,” ujarnya. Adapun program KKN PPM UGM terkait pengembangan energi dan ketahanan pangan ini bisa berlanjut di tahun kedua dan ketiga.
PGN melalui program CSR-nya pun terus berupaya memperkuat kontribusi di sektor pendidikan dan lingkungan, termasuk dengan mendukung pengembangan energi terbarukan dan ketahanan pangan yang juga menjadi fokus KKN PPM UGM di tahun-tahun mendatang.
Melalui keterlibatan aktif dalam program seperti ini, PGN mempertegas perannya sebagai agen perubahan yang tidak hanya berfokus pada bisnis energi, namun juga pada pembangunan sosial yang inklusif dan berkelanjutan di berbagai wilayah Indonesia.
BACA JUGA:Akibat Ulah Oknum Suporternya, Persib Bandung Tidak Jadi Pertandingan Pembuka Super League
“Sebagai bagian dari Subholding Gas Pertamina, PGN terus memperkuat peran strategisnya melalui program CSR yang mendukung keberlanjutan lingkungan, peningkatan ekonomi lokal, dan pengembangan generasi muda. Program KKN ini menjadi salah satu bentuk sinergi yang kami dorong untuk memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat,” tegas Fajriyah Usman.