Jaksel Diguyur Hujan di Malam Hari, Cipulir dan Sekitarnya Tidak Banjir

Kondisi pasar Cipulir pada Senin pukul 22.00 WIB-Weradio/Defri Saefullah-
JAKARTA,Weradio.co.id - Hujan kembali mengguyur Jakarta pada Senin, 7Juli 2025. Beberapa titik di ibu kota dilaporkan mengalami banjir.
Berdasarkan pantauan Weradio. co. id, hujan rintik di Jakarta Selatan dimulai saat maghrib atau sekitar pukul 18.20. Hujan dimulai dengan intensitas ringan sampai sedang berlangsung cukup lama.
Meski begitu, berdasarkan pemantauan, daerah Cipulir dan sekitarnya yang satu hari sebelumnya banjir tampak aman dan tidak terlihat genangan air. Berdasarkan pemantauan Weradio pada pukul 22.00,lalu lintas tetap lancar dan genangan air tak terlihat.
Kondisi ini berbeda dengan kondisi wilayah Jaksel lainnya seperti di Pasar Minggu karena tanggul di Jati Padang jebol..
Begitupun di beberapa wilayah Jakarta lainnya seperti di Jakarta Barat. Hujan susulan mengakibatkan sejumlah titik di wilayah Jakarta Barat kembali terendam banjir pada Senin malam.
Sejumlah titik itu seperti Jalan Arjuna Utara (arah Kebon Jeruk), sekitar Stasiun Rawa Buaya, Cengkareng, lalu Patra, Kebon Jeruk (belakang Kampus Esa Unggul), kemudian Jalan Duri Kepa Raya, Kebon Jeruk, lalu Jalan Kamal Raya, Gang Bakti Mulya, Cengkareng dan beberapa titik lainnya.
Dalam sejumlah video viral yang diunggah oleh akun Instagram @warga.jakbar, banjir di titik-titik tersebut bahkan ada yang melebihi tinggi lutut orang dewasa.
BACA JUGA:Solusi Awal Gubernur Pramono Anung Atasi Banjir Jakarta
BACA JUGA:Banjir di Kabupaten Bogor Sudah Berdampak ke 33 Desa, Salah Satunya Area Puncak
Sempat Surut
Banjir di titik-titik tersebut sempat surut pada Senin siang, namun kembali menggenang pada Senin malam imbas hujan deras yang mengguyur sejak Senin sore.
Sebelumnya, Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jakarta Barat mengoptimalkan penggunaan pompa untuk mengatasi banjir.
Kasudin SDA Jakbar Purwanti Suryandari menyebut bahwa pihaknya mengoperasikan 152 unit pompa stasioner di 48 rumah pompa, 70 unit pompa mobile dan 60 unit pompa apung sejak Minggu (6/7) sore.
"Kemarin kan itu hujan deras merata ya di seluruh Jakarta. Makanya kita siaga operasi pompa. Kita sebar di titik-titik banjir di wilayah Jakarta Barat," ujar Purwanti seperti dibaca Weradio dari antara.